PT KBI Perkuat Ekosistem Perdagangan Berjangka di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta PT Kliring Berjangka Indonesia (PT KBI) melalui anak usaha yaitu PT Kliring Perdagangan Berjangka Indonesia (PT KPBI) menyediakan layanan One Stop Commodity Solution bagi anggota kliringnya.

Peran dari PT KPBI itu sendiri adalah sebagai Centre of Commodity Service (CENTRISE) dengan tujuan menciptakan ekosistem perdagangan berjangka yang menyatukan produsen, gudang aktif SRG, komoditas non-resi gudang, dan value chain.

“PT KBI melalui PT KPBI ingin terus memberikan manfaat bagi para pemilik komoditi dengan mengoptimalkan CENTRISE yang dimiliki untuk mendorong perluasan portofolio di Resi Gudang & CMA, terutama yang dapat mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan melalui pemanfaatan teknologi digital,” kata Plt. Direktur Utama PT KBI Budi Susanto, Jumat (10/11/2023). 

Bersama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, PT KPBI berupaya menangani permasalahan yang dihadapi petani dan produsen komoditas di wilayah Jawa Timur.

Sebagaimana diketahui, Jawa Timur memiliki peran penting sebagai lumbung pangan nasional pada tahun 2022, namun mengalami sejumlah kesulitan.

Salah satunya adalah menurunnya kesejahteraan petani dan produsen karena kesulitan dalam menjual hasil panen dengan harga yang menguntungkan. Selain itu, terjadi kelangkaan pasokan pangan yang menyebabkan kenaikan harga, mengancam ketahanan pangan dan ketersediaan produk lokal.

Korporasi Petani

Dalam menghadapi permasalahan tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur bekerja sama dengan PT KPBI merancang sebuah rencana aksi yang dikenal sebagai Korporasi Petani.

Rencana ini merupakan langkah alternatif untuk mengendalikan inflasi, mendorong kemandirian petani, serta memperkuat kedaulatan pangan di wilayah Jawa Timur.

Korporasi Petani bertujuan untuk mengubah pola pikir petani dari sekadar sebagai produsen menjadi seorang entrepreneur. Mereka tidak hanya fokus pada proses on farm (selama masa bercocok tanam), tetapi juga memperhatikan aspek off farm (setelah masa panen).

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *