Liputan6.com, Jakarta Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan informatika (Kominfo) bekerjasama dengan Atourin salah satu perusahaan teknologi sektor pariwisata, menyelenggarakan program Pelatihan Digitalisasi bagi Pelaku Pariwisata di Kabupaten Sumba Timur di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
“Program ini memiliki berbagai tujuan strategis seperti meningkatkan optimalisasi pemanfaatan infrastruktur TIK BAKTI yang telah dibangun yang sejalan dengan arah sasaran pengembangan infrastruktur TIK BAKTI serta mendorong para pegiat wisata untuk memahami hospitality serta digital branding dan marketing,” kata Direktur Layanan TI untuk Masyarakat dan Pemerintah BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika, Bambang Noegroho, dikutip dari Antara, Jumat (10/11/2023).
Bambang menjelaskan sejumlah faktor pelatihan dilaksanakan di Kabupaten Sumba Timur karena disana memiliki potensi wisata alam yang sangat melimpah mulai dari wilayah perbukitan, pesisir, padang sabana, air terjun, dan lainnya.
“Kabupaten ini juga memiliki seni budaya yang beragam serta banyak desa dengan nuansa rumah adat yang masih alami dan menarik, ” ucapnya.
Bambang juga menambahkan sebanyak 30 pegiat pariwisata dari 15 desa wisata mendapatkan pelatihan dan pendampingan selama 2 hari di Hotel Padadita Beach pada tanggal 30-31 Oktober 2023.
“Desa wisata tersebut adalah Pambotanjara, Tandulajangga, Watuhadang, Mondu, Kaliuda, Lainjanji, Tarimbang, Praimadita, Rindi, Kadumbul, Lambanapu, Malumbi, Matawai, Prailiu, dan Napu, ” ucapnya.