Liputan6.com, Jakarta PT PLN (Persero) mendukung pengembangan destinasi wisata berkelanjutan (green tourism) melalui Memorandum of Understanding (MoU) penyediaan solusi energi bersih atau energi hijau bagi PT Taman Wisata Candi (TWC).
Pengenaan energi hijau ini akan diberikan untuk aset kebudayaan nasional yang dikelola TWC, yakni Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, Ratu Boko, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti mengatakan, pihaknya siap mendukung pengembangan green tourism dengan menghadirkan listrik ramah lingkungan.
“Jadi sekarang penggunaan energi hijau ini menjadi suatu kebutuhan atau kewajiban yang harus kita mulai dari sekarang. Terkait dengan green tourism, kami support penuh, karena energi masa depan itu adalah energi listrik,” ujarnya, Sabtu (11/11/2023).
Tidak hanya itu, para pihak akan mendorong pengurangan emisi transportasi ke dalam wilayah TWC melalui peningkatan penggunaan kendaraan listrik dan perangkatnya.
Direktur Pemasaran, Pelayanan dan Pengembangan Usaha PT TWC Hetty Herawati mengatakan, ini merupakan upaya mewujudkan pariwisata berkelanjutan melalui penggunaan energi ramah lingkungan di destinasi wisata yang dikelola TWC.
“Jadi dalam konteks green tourism ini, kami sudah melakukan beberapa langkah di antaranya adalah kebijakan di mana di seluruh kawasan, kendaraan bermotor itu tidak boleh masuk ke dalam kawasan, kita memberlakukan yang namanya center last parking, begitu juga di kawasan TMII,” tuturnya.
Hetty juga memberikan apresiasi kepada PLN dalam menghadirkan SPKLU di kawasan PT TWC. Sinergi ini, lanjutnya, merupakan langkah nyata untuk mendorong kesiapan objek wisata beserta komponen penopangnya dalam mewujudkan Quality Tourism.
“Ke depan kami berharap bahwa kawasan ini bisa berlanjut terus dan tidak hanya pada konteks pengembangan fasilitas, tapi juga bisa melakukan kampanye dalam hal pengembangan kawasan pariwisata yang bebas atau rendah karbon emisi,” pungkas Hetty.