Menhub Budi Karya Sumadi, pada kesempatannya mengapresiasi komitmen dan inisiatif Indonesia AirAsia untuk menjadikan Bandara Internasional Kertajati sebagai pintu gerbang utama konektivitas udara dari dan ke Jawa Barat.
“Kami harapkan ke depannya, Bandara Kertajati semakin ramai dan frekuensi dan layanan rute penerbangan Indonesia AirAsia dari dan ke Bandara Kertajati terus bertambah. Sehingga mampu mendorong sektor pariwisata dan pertumbuhan perekonomian di Jawa Barat maupun secara nasional,” ujarnya.
Adapun penerbangan rute Kertajati-Denpasar yang dilayani Indonesia AirAsia akan dilayani secara reguler setiap hari pada pukul 08.15 WIB. Sementara rute penerbangan arah sebaliknya akan berangkat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai pukul 07.00 WITA.
Veranita menyampaikan, Indonesia AirAsia menawarkan promo istimewa seharga Rp 670 ribu untuk sekali jalan. “Indonesia AirAsia juga memfasilitasi seluruh penerbangan domestik maskapai dengan gratis kuota bagasi sebesar 20 kilogram dan kuota bagasi kabin sebesar 7 kilogram, serta penawaran menarik lainnya,” ungkapnya.
Menurut dia, Indonesia AirAsia telah menempatkan Jawa Barat (bermula dari Kota Bandung) sebagai salah satu destinasi wajib kunjung bagi para pelaku perjalanan udara di kawasan ASEAN.
“Ke depannya, Indonesia AirAsia juga akan berupaya untuk terus memperluas jangkauan dari dan ke Kertajati, seiring dengan perpindahan seluruh operasional dari Bandara Husein Sastranegara (BDO) ke bandara ini,” tutup Veranita.